Tips Memberikan Stimulus untuk Mengajarkan Bayi Agar Cepat Berjalan




Tips Memberikan Stimulus untuk Mengajarkan Bayi Agar Cepat Berjalan - Saat lahir bayi memiliki 100 juta sel saraf pada otaknya. Dengan stimulus yang diberikan, bayi akan memberikan respon dari stimulus itu. Jika pada usia 11 sampai 18 bulan bayi dapat berjalan, banyak orang tua yang cemas saat buah hatinya pada usia tersebut belum bisa berjalan.
Menstimulasi bayi agar dapat berjalan
Menstimulasi bayi agar dapat berjalan
Agar anda tidak cemas, kali ini kami akan memberikan tips memberikan stimulus untuk mengajarkan bayi agar cepat berjalan antara lain :

• Coba anda berlutut dan mengulurkan kedua tangan anda.

• Ketika ia mulai berdiri, biarkan ia memegang jari-jari dan pergelangan anda. Ini adalah langkah awal ia mencoba untuk dapat berjalan.

• Jika bayi terlihat limbung dan enggan melangkah, sanggah tubuhnya agar mendapatkan keseimbangan.

• Biarkan bayi berpegangan pada anda dengan satu atau dua tangan.

• Karena keseimbangannya belum sempurna, biarkan bayi anda berdiri berpegangan pada anda ataupun perabotan rumah tangga yang tentunya masih dalam pengawasan anda.

• Letakkan mainan favoritnya dan usahan ia melihat anda saat meletakkan mainan itu agar ia termotivasi berjalan dan mengambilnya.

• Buat suasana rumah seaman mungkin agar bayi anda tidak terluka saat mencoba berjalan.

• Singkirkan terlebih dahulu perabot rumah anda yang dapat membuat anak anda terluka.

• Biarkan kaki bayi anda tanpa alas kaki, agar bayi anda dapat bergerak bebas.

• Jika perlu memakai sepatu, usahakan sepatunya yang elastis dan nyaman untuk dipakai bayi.

• Taruh keranjang mainan agar didorong dan bayi anda bersemangat untuk berjalan.

• Gunakan tali kekang bayi untuk mengajari bayi anda berjalan agar memperoleh keseimbangan.

• Coba ajari bayi anda untuk berjalan di rumput agar dapat melatih kepekaan indera perabanya.

• Jangan menggunakan baby walker karena dapat membahayakan bayi anda.

• Berikan kata-kata penyemangat, pujian, senyuman dan tepuk tangan jika bayi anda berhasil melakukan sesuatu yang baik agar dia semakin berusaha dengan semangat.

• Jangan memaksa anak untuk belajar lebih awal karena otot-ototnya belum siap.


Demikianlah ulasan yang dapat kami sampaikan, semoga dapat bermanfaat bagi kita semua.