Cara Bermain dan Memahami Sang Bayi - Cara yang paling baik untuk membantu perkembangan koneksi otak sang bayi adalah dengan cara memahami sang bayi. Dalam mengembangkan kebutuhan emosional dan intelektual sang bayi membutuhkan lingkungan yang menarik yang dapat memberi tanggapan kepada sang bayi. Sang bayi membutuhkan seseorang yang mau mengajaknya bernyanyi, berbicara, memeluk, dan menggendong.
Permainan merupakan media yang dapat membantu jiwa anak yang riang gembira, kemudian mampu menyederhanakan dunia sesuai dengan pemahaman si kecil, dan dapat menstimulasi otak secara optimal.
Perkembangan fisik otak sang bayi dipacu oleh lingkungan yang stabil, asupan gizi, dan situasi psikologis yang penuh dengan kasih sayang yang di berikan kepada sang bayi. Selain itu yang lebih penting adalah perkembangan memori yang kita isi dengan pengetahuan ke dalamnya.
Mulai bayi baru lahir, setiap pengalaman yang diterima melalui kelima indra yang akan membangun koneksi otak yang dapat membantu perkembangannya.
Suatu bentuk kasih sayang yang diterima oleh sang bayi merupakan peran terpenting pada bagaimana otaknya untuk saling menghubungkan. Orang tua yang berbicara mengajak interaksi dengan bayinya akan membantu sang bayi dalam membangun koneksi penting dalam kemampuannya berbahasa.
Orang tua yang langsung merespon tangisan sang bayinya maka akan membangun koneksi emosional hubungan yang sehat dengan orang tuanya. Bayi yang berusia 6-12 bulan mulai akan memperlihatkan emosi cinta, sedih, dan frustasi. Mulai merangkak dan meraih benda-benda yang ada di dekatnya seperti mainan, buku, atau boneka.
Sang bayi juga mulai mengeluarkan bunyi-bunyi berupa kata-kata dengan satu suku kata. Selain itu sang bayi juga suka mengayunkan tangan dan kakinya untuk menunjukkan minatnya.
Oleh karena itu pindahkan semua benda-benda yang dapat berbahaya dari jangkauan bayi anda. Berikan respon yang positif dan konsisten ketika bayi Anda menangis. Jangan membuat sang bayi merasa stres karena dapat memperlambat perkembangan daya otaknya.
Itulah bebarapa cara yang dapat Anda lakukan kepada sang buah hati kecil Anda mengenai cara bermain dan memahami sang bayi. Semoga ini bermanfaat untuk menjadikan bayi Anda pintar dan juga cerdas. Terima kasih.
 |
| Cara Bermain dan Memahami Sang Bayi |
Permainan merupakan media yang dapat membantu jiwa anak yang riang gembira, kemudian mampu menyederhanakan dunia sesuai dengan pemahaman si kecil, dan dapat menstimulasi otak secara optimal.
Perkembangan fisik otak sang bayi dipacu oleh lingkungan yang stabil, asupan gizi, dan situasi psikologis yang penuh dengan kasih sayang yang di berikan kepada sang bayi. Selain itu yang lebih penting adalah perkembangan memori yang kita isi dengan pengetahuan ke dalamnya.
Mulai bayi baru lahir, setiap pengalaman yang diterima melalui kelima indra yang akan membangun koneksi otak yang dapat membantu perkembangannya.
Suatu bentuk kasih sayang yang diterima oleh sang bayi merupakan peran terpenting pada bagaimana otaknya untuk saling menghubungkan. Orang tua yang berbicara mengajak interaksi dengan bayinya akan membantu sang bayi dalam membangun koneksi penting dalam kemampuannya berbahasa.
Orang tua yang langsung merespon tangisan sang bayinya maka akan membangun koneksi emosional hubungan yang sehat dengan orang tuanya. Bayi yang berusia 6-12 bulan mulai akan memperlihatkan emosi cinta, sedih, dan frustasi. Mulai merangkak dan meraih benda-benda yang ada di dekatnya seperti mainan, buku, atau boneka.
Sang bayi juga mulai mengeluarkan bunyi-bunyi berupa kata-kata dengan satu suku kata. Selain itu sang bayi juga suka mengayunkan tangan dan kakinya untuk menunjukkan minatnya.
Oleh karena itu pindahkan semua benda-benda yang dapat berbahaya dari jangkauan bayi anda. Berikan respon yang positif dan konsisten ketika bayi Anda menangis. Jangan membuat sang bayi merasa stres karena dapat memperlambat perkembangan daya otaknya.
Itulah bebarapa cara yang dapat Anda lakukan kepada sang buah hati kecil Anda mengenai cara bermain dan memahami sang bayi. Semoga ini bermanfaat untuk menjadikan bayi Anda pintar dan juga cerdas. Terima kasih.